Berikut adalah referensi Kitab Suci yang terdapat dalam artikel yang sedang anda baca.

  © imankatolik.or.id

Sir 38:24Kebijaksanaan ahli Kitab diperolehnya dalam waktu senggang, dan hanya orang yang urusannya sedikit sajalah dapat menjadi bijaksana.

Sir 38:25Bagaimana gerangan dapat menjadi bijaksana orang yang memegang batang bajak dan yang membanggakan tangkai penghalaunya; atau orang yang menggiring sapi dan sibuk dengan pekerjaannya, yang hanya omong tentang anak kerbau.

Sir 38:26Hatinya tertuju pada membuat alur-alur, dan ketelitiannya terarah pada makanan anak-anak sapi,

Sir 38:27Demikianpun halnya dengan semua tukang dan mandur,yang sibuk siang dan malam; orang yang mengukir cincin .meterai dan bertekun dalam membuat macam-maeam coraknya, orang yang memberikan perhatiannya untuk meniru seni lukis dan dengan teliti mau menyelesaikan pekerjaannya.

Sir 38:28Demikian pula halnya pandai besi yang duduk di dekat paron dan memperhatikan besi mentah jadi apa? Bahang api menghanguskan dagingnya, dan ia bergiat-giat dalam panas dapur api; telinganya ditulikan gemertuk martil, dan matanya tertuju kepada acuannya; perhatiannya terarah kepada penyelesaian buatannya, dan dengan teliti menyelesaikan penghiasannya.

Sir 38:29Begitu pula penjunan yang duduk bekerja, dan dengan kakinya menjalankan pelarikan; selalu ia berpikir kepada pekerjaannya, dan segenap kegiatannya tertuju kepada jumlah besar.

Sir 38:30Dengan tangannya ia membentuk tanah liat, dan dengan kakinya menjadikannya lunak; perhatiannya tertuju kepada rengas yang dikenakannya, dan dengan teliti ia membersihkan dapurnya.

Sir 38:31Semua orang itu percaya pada tangan mereka, dan masing-masing pandai dalam pekerjaannya sendiri.

Sir 38:32Tanpa mereka tidak ada kota satupun dapat dibangun, dan orangpun tidak dapat berdiam di sana atau hidup.

Sir 38:33Namun demikian bagi dewan rakyat tidak dipilihlah mereka, dan dalam jemaah mereka tidak mendapat kedudukan tinggi. Mereka tidak duduk di kursi pengadilan, dan mereka tidak tahu-menahu tentang tata hukum.

Sir 38:34Ajaran dan hukum tidak dapat mereka terangkari, dan tidak mahirlah mereka dalam pepatah. Tetapi mereka mempertahankan susiinan dunia semesta, dan doanya terletak dalam melaksanakan pertukangannya.


Sir 39:1Lainlah orang yang menyerahkan dirinya dan segenap kecerdasannya kepada Taurat dari Yang Mahatinggi. Kebijaksanaan segala leluhur diselidikinya, dan sibuklah ia dengan nubuat-nubuat.

Sir 39:2Ajaran orang yang masyhur dipeliharanya, dan segala seluk-beluk amsal ia selami.

Sir 39:3la menyelidiki arti rahasia dari pepatah, dan teka-teki amsal disibukkannya.

Sir 39:4Di kalangan para pembesar ia mengabdi, dan nampak di hadapan para penguasa. Negeri-negeri bangsa asing dijelajahinya, dan baik dan jahat di tengah-tengah manusia diuji olehnya.

Sir 39:5Pagi-pagi benar ia mengarahkah hatinya kepada Tuhan yang telah membuatnya, dan berdoa kepada Yang Mahatinggi. la membuka mulutnya untuk bersembahyang, dan memohon ampun atas dosa-dosanya.

Sir 39:6Jika Tuhan yang besar menghendakinya, maka terpenuhilah ia dengan roh pengertian. Maka ia sendiri membualkan kata-kata yang bijak,dan memuji Tuhan dengan sembahyangnya.

Sir 39:7Dengan lurus nasehat serta ilmunya disampaikannya,dan dipikirkannya rahasia-rahasia hatinya.

Sir 39:8la memperlihatkan ajaran dari wejangannya serta membanggakan Taurat Perjanjian Tuhan.

Sir 39:9Pengertiannya akan dipuji banyak orang, dan tidak pernah akan lenyap. Kenang-kenangan akan dia tidak akan terhapus, melainkan namanya akan hidup turun temurun.

Sir 39:10Kebijaksanaannya akan diceritakan pelbagai bangsa, sedangkan jemaah mewartakan pujiannya.

Sir 39:11Jika lama hidupnya maka lebih dari seribu nama akan ditinggalkannya, dan jikalau wafat cukuplah juga baginya.